Indonesia menjadi negara dengan populasi terbanyak ke 4 di dunia. Ratusan juta masyarakatnya tersebar di ribuan pulau yang masuk ke dalam wilayah teritori Republik Indonesia. Persebaran masyarakat itu, kemudian membentuk kelompok-kelompok yang memiliki tradisi, bahasa, budaya, dan kepercayaan yang berbeda-beda. Meski begitu, ragam budaya yang tersebar di Indonesia, selalu memiliki nilai-nilai yang baik untuk menjaga kedaulatan bangsa.
Menurut seorang ahli bernama I Ketut Gobyah, kearifan lokal adalah suatu kebenaran yang telah mentradisi dalam suatu daerah. Kearifan lokal adalah perpaduan antara nilai-nilai suci firman Tuhan dan berbagai nilai yang ada.
Kearifan lokal terbentuk sebagai keunggulan budaya masyarakat setempat maupun kondisi geografis dalam arti yang luas. Bagi I Ketut, kearifan lokal adalah produk budaya masa lalu yang patut dijadikan pegangan hidup secara terus-menerus. Meskipun bernilai lokal, tetapi nilai-nilai yang terkandung di dalamnya dianggap sangat universal.
Setiap suku bangsa memiliki kearifan lokal yang mengandung nilai-nilai sosial budaya yang harus dilestarikan. Mulai dari pendidikan, kesehatan, serta nasehat-nasehat leluhur untuk selalu berbuat baik kepada sesama manusia, bahkan alam tempat tinggalnya.
Keberlangsungan kearifan lokal bisa tercermin di dalam nilai-nilai yang berlaku dalam suatu kelompok masyarakat tersebut. Misalnya melalui pepatah, nyanyian, petuah-petuah, tarian, atau bahkan semboyan. Nilai-nilai kearifan lokal yang tertanam di dalam kelompok masyarakat, akan menjadi bagian hidup yang tidak dapat terpisahkan. Kita bisa melihatnya melalui perilaku sehari-sehari mereka.
Nah, kearifan lokal, juga bisa menggambarkan sebuah fenomena yang menjadi ciri khas suatu kelompok masyarakat. Misalnya seperti pepatah yang sering kita dengar dari masyarakat lokal Jawa Timur “Rawe-rawe rantas, malang-malang putung” atau masyarakat Jawa Tengah “Alon-alon asal klakon” dan banyak lagi.
Pada intinya, kearifan lokal adalah suatu hal atau tindakan yang dianggap baik oleh masyarakat. Jika tidak baik, maka secara perlahan, ia akan hilang. Namun, adat yang tidak baik, juga bisa terjadi jika adanya pemaksaan dari penguasa atau pemerintah setempat. Bila itu terjadi, maka hal itu akan tumbuh tidak secara alami, melainkan dipaksakan.
Contoh kearifan lokal yang baik dan berlangsung terus menerus, seperti Hutan Adat Desa.
Pada salah satu desa di kecamatan Kampar, yaitu Desa Rumbio, Provinsi Riau, masyarakatnya dibentuk untuk melestarikan hutan secara bersama-sama. Jika tidak, misalnya sampai ada yang menebang pohon di hutan tersebut, maka akan dikenakan denda sebesar beras 100 kg atau setara uang Rp 6.000.000,-
Kita bisa menemui contoh kearifan lokal seperti itu di banyak daerah. Sebuah nilai-nilai baik yang mentradisi dan menjaga hal buruk datang ke dalam kelompok masyarakat tersebut.
5 Karakteristik Kearifan Lokal
Untuk menjaga eksistensi budaya, tradisi, dan kekayaan alam yang dimiliki, baik masyarakat adat, maupun kelompok masyarakat lainnya, akan mempertahankannya dengan menunjukkan kearifan-kearifan lokal yang dimiliki. Nah, kearifan lokal juga memiliki karakteristik yang akan membuat kearifan lokal tersebut dapat berfungsi di dalam masyarakat.
1. Kearifan lokal sebagai pemberi arah perkembangan budaya.
Kearifan lokal sebagai pemberi arah perkembangan budaya berarti kearifan lokal menjadi salah satu alat untuk mengarahkan masyarakat setempat (lokal) agar tetap berperilaku sesuai dengan perkembangan budayanya, meskipun terjadi berbagai perubahan yang berkaitan dengan perkembangan kondisi sosial masyarakat. Dengan karakteristik ini, masyarakat cenderung menjaga nilai-nilai lokal yang mereka miliki dan menerapkan cara hidup yang sesuai dengan nilai-nilai tersebut.
2. Kearifan lokal sebagai alat kontrol sosial.
Kearifan Lokal sebagai alat kontrol sosial berarti kearifan lokal menjadi alat yang mampu menjaga agar masyarakat memiliki tanggung jawab akan keberlangsungan kehidupan dan hubungan sosial masyarakat setempat agar tidak hilang, begitupun dengan kebudayaan maupun tradisi yang sudah ada sejak dahulu agar tidak tergerus oleh kebudayaan asing maupun zaman.
3. Kearifan lokal sebagai pertahanan budaya.
Kearifan lokal sebagai pertahanan budaya, berarti kearifan lokal memiliki karakteristik yang mampu menjaga kebudayaan asli masyarakat dari perkembangan zaman maupun pengaruh budaya luar atau asing. Dengan adanya kearifan lokal, nilai-nilai, tradisi dan kebudayaan di masyarakat akan tetap terjaga dan lestari. Sehingga masyarakat dapat hidup sesuai dengan kearifan yang dimiliki oleh masyarakat setempat.
4. Kearifan lokal sebagai alat akomodasi budaya luar.
Kearifan lokal sebagai alat akomodasi budaya luar berarti kearifan lokal mampu memilih dan menyesuaikan kebudayaan mana yang cocok dengan kebudayaan asli masyarakat. Karakteristik ini menunjukkan bahwa kearifan lokal tidak selalu menunjukkan cara hidup masyarakat yang tradisional, tetapi juga adaptif dan dapat menerima berbagai perkembangan dan perubahan yang ada.
5. Kearifan lokal sebagai penyatu kebudayaan.
Kearifan lokal sebagai penyatu budaya di sini berarti kearifan lokal mampu menyatukan budaya asli masyarakat setempat dengan budaya lain sehingga membentuk identitas kebudayaan nasional. Penyatuan budaya lokal dengan budaya lain tersebut dapat terjadi karena kearifan lokal masyarakat Indonesia itu sendiri yang mengedepankan rasa toleransi dan saling menghormati, hingga hasil dari proses penerimaan kebudayaan tersebut berwujud pada terbentuknya identitas kebudayaan nasional pada suatu bangsa.

Pentingnya nilai-nilai kearifan lokal pada kehidupan masyarakat, ternyata tidak hanya terletak pada ranah kegiatan sosial, budaya, dan politik, melainkan juga pada ranah pendidikan. Paulo Freire, seorang tokoh pemikir pendidikan mengatakan bahwa, kearifan lokal akan mengajarkan peserta didik untuk selalu konkret pada apa yang mereka hadapi. Dalam bukunya yang berjudul 'Cultural Action for Freedom', Ia menyebut, dengan dihadapkannya peserta didik pada problem dan situasi yang dihadapi, mereka akan merasa lebih tertantang untuk kemudian menanggapinya secara kritis. Maka dari itu, Freire menegaskan bahwa sangat diperlukan adanya integrasi ilmu pengetahuan dengan kearifan lokal.
PERTANYAAN:
Nilai Kearifan Lokal apa saja yang ada di daerahmu!
Tuliskan jawaban kalian pada kolom komentar, sertakan nama dan kelas.
Nama:Nuril fatchurohman
BalasHapusKls:12b
Kearifan lokal di daerah sekitar adalah rukunya antar umat beragama dan pradaban masyarakat yang satu dan lainya di anggap sama dan tidak ada yang membeda bedakan,kreativitas masyarakat bisa di temui di jalan seperti di gamabari seni dan hiasan taman di pinggir jalan.
Nama:Rahmat Fadholi Efendi
BalasHapusKelas:12B
Kearifan lokal yang ada di daerah saya,mengandung nilai pendidikan,dan agama,contohnya wayang kulit yang dalam alur ceritanya atau lakonya mengandung unsur agama dan pendidikan yang bisa dijadikan pelajaran untuk menjalani hidup.
Nama:riki irwanto
BalasHapusKelas:XIIB(22)
Jawaban:
Kearifan lokal di sekitar rumah/lingkungan yaitu,saling bersilaturahmi antar tetangga dan saling membantu dalam kegiatan lingkungan, seperti sekarang sedang membangun tugu pemakaman, makan dari itu timbullah saling membantu dan bergotong royong.
nama:mirza danish r
BalasHapuskls:XIIB
Kearifan lokal yang ada di daerah saya,mengandung nilai pendidikan,dan agama,contohnya wayang kulit yang dalam alur ceritanya atau lakonya mengandung unsur agama dan pendidikan yang bisa dijadikan pelajaran untuk menjalani hidup.
nama:mirza danish r
BalasHapuskls:XIIB
Kearifan lokal yang ada di daerah saya,mengandung nilai pendidikan,dan agama,contohnya wayang kulit yang dalam alur ceritanya atau lakonya mengandung unsur agama dan pendidikan yang bisa dijadikan pelajaran untuk menjalani hidup.
nama:mirza danish r
BalasHapuskls:XIIB
Kearifan lokal yang ada di daerah saya,mengandung nilai pendidikan,dan agama,contohnya wayang kulit yang dalam alur ceritanya atau lakonya mengandung unsur agama dan pendidikan yang bisa dijadikan pelajaran untuk menjalani hidup.
Nama:Choirul Rozikin
BalasHapusKelas:12B
Kearifan lokal dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan setempat yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik yang tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya, Kearifan lokal dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan setempat yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik yang tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya.
Nama:Choirul Rozikin
BalasHapusKelas:12B
Kearifan lokal dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan setempat yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik yang tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya.
nama:Ferdyan Zuhairi Alwi Saputro
BalasHapusKelas:12b
Kearifan lokal dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan setempat yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik yang tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya, Kearifan lokal dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan setempat yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik yang tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya.
Nama:Dwi Yunita Sari
BalasHapusKelas:12b
Kearifan lokal masalah pengangguran terbuka dengan cara pastinya pembukaan lapangan kerja secara besar-besaran dan menambah mutu dan kualitas individu masing-masing. kearifan lokal seperti masih memakai tradisi adat yang sesuai dengan norma-norma
Maxcel Ihza Yoga Tama
BalasHapus12B
Kearifan lokal dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan setempat yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik yang tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya, Kearifan lokal dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan setempat yang bersifat bijaksana, penuh kearifan, bernilai baik yang tertanam dan diikuti oleh anggota masyarakatnya
Nama:M Munib Hariyadi
BalasHapusKelas:XIIB
Kearifan lokal dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan setempat yang bersifat bijaksana,penuh kearifan,bernilai baik dan ternanam dan diikuti oleh anggota masyaralat.
Nma : andri eko budi s
BalasHapusKlas: XIIB
1. Wisata Gunung Bromo
2. Wisata Candi Borobudor
Nama:Anik susilowati
BalasHapusKelas:12B
Kearifan lokal yang terdapat dalam suatu wilayah umumnya berangkat dari nilai-nilai sosial asli yang dijaga dan diwujudkan dalam ekspresi kebudayaan sebagaimana konteks geografis dan kulturalnya. Dengan kata lain, kearifan lokal merupakan manifestasi kepribadian suatu masyarakat yang sekaligus mencerminkan hal yang menjadi orientasi atau pandangan hidup masyarakatnya.
Nama : rokhmatul iza
BalasHapusKelas:12B
Kearifan lokal atau kerap disebut dengan local wisdom merupakan sebuah bentuk pengetahuan, keyakinan, pemahaman, atau wawasan serta makna adat istiadat yang menjadi kebiasaan, sehingga meliputi etika sosial yang menuntun perilaku manusia di dalam komunitas ekologis tempat ia hidup.
Nama:Nisa'ul karimah
BalasHapusKelas:12b
Kearifan lokal yang ada di daerah saya yaitu sikap kepedulian sosial dan rasa setiakawan, adanya sikap suka bergaul, suka bersahabat dan toleran antar sesama dan rasa partisipasi serta solidaritas yang tinggi terhadap berbagai kegiatan pribadi dan sosial kemasyarakatan pada umumnya.
Kearifan lokal masyarakat yang ada di sekitar daerah saya yaitu sikap toleransi dalam beragama sebagaimana penduduk disekitar saya berbeda-beda agama. Bahkan ketika ada pengjian dirumah saya tetangga saya tetap memilih untuk hadir. Serta rasa kepedulial juga gotong royong masyarakat tetap kuat .
BalasHapusNama: Kurnia Wahyuni
BalasHapusKelas:12B
Kearifan lokal yang dianggap baik bagi masyarakat atau keyakinan untuk diteruskan jika tidak baik akan ditinggalkan tidak kegiatan budaya politik sosial melainkan pendidikan
Kearifan lokal yang ada di masyarakat rukun tetangga saling gotong royong Tolong menolong saling menghormati membuat pos kamling membersihkan lingkungan masyarakat dan dalam agamanya adanya pengajian qasidah sholawat
Nama m jaliludin
BalasHapusKls 12b
Candi borobudur
Nama:Jihan rostika putri
BalasHapusKelas:XII B
NO.Absen:10
Kearifan lokal di daerah saya banyak mengandung unsur pendidikan,sosial,agama seperti gotong royong dalam membangun saluran air di pinggir jalan, dan mengadakan selametan yang kadang di adakan di sebrang jalan dan masih ada yang lain
Nama : Yuli kristina
BalasHapusKelas:12b
Kearifan lokal yang ada di sekitar saya adalah masyarakat saling bergotong royong dalam kerja bakti desa
Nama:Luk luk'us sa'adatil mar'ah
BalasHapusKelas:12b
Nilai kearifan lokal yang ada disekitar saya yaitu Tradisi adat dilakukan oleh setiap etnik guna menjunjung kearifan lokal dalam budaya masyarakat yang terletak pada ranah kegiatan sosial dan keagamaan contohnya seperti bergotong royong dan perilaku toleransi
Nama : Defi Ratnasari
BalasHapusKelas : XII B
Nilai Kearifan lokal yang ada di daerah saya yaitu masih dilakukannya tradisi adat istiadat turun temurun seperti diadakannya selametan jika akan ada kegiatan besar contoh pernikahan, dan sikap kepedulian sosialnya, adanya sikap suka berkumpul dengan tetangga, dan toleran antar sesama dan rasa solidaritas yang tinggi terhadap berbagai kegiatan kemasyarakatan seperti gotong royong serta kerja bakti untuk membersihkan desa.
Nam:Moch Ainur Rohmad
BalasHapusKlas:XII A
Kearifan lokal di daerah sekitar saya saling bersilahturahmi antar agma dn di desa saya antar agama saling menghormatidn brgotong royong
M choirun nizar
BalasHapuskls:XII.A
Kearifan lokal yang ada di daerah saya,mengandung nilai pendidikan,dan agama,contohnya wayang kulit yang dalam alur ceritanya atau lakonya mengandung unsur agama dan pendidikan yang bisa dijadikan pelajaran untuk menjalani hidup.
Nama: kolifah
BalasHapusKelas: 12-A
Kearifan lokal masalah pengangguran terbuka dengan cara pastinya pembukaan lapangan kerja secara besar-besaran dan menambah mutu dan kualitas individu masing-masing. kearifan lokal seperti masih memakai tradisi adat yang sesuai dengan norma-norma
NaMa:Nafissatur rosyidah
BalasHapusKlas:XII A
Kearifan lokal di daerah sekitar saya saling bersilahturahmi antar agma dn di desa saya antar agama saling menghormatidn brgotong royong
Nama:Arizal Pratama
BalasHapusKelas:XIIAMenurut Ki Sareh, bahwa masyarakat Jombang merupakan wadah dan isi kebudayaan. Maksud kata wadah di sini adalah suatu tempat yang dijadikan penampungan dari berbagai etnis yang datang dan membaur satu dengan yang lainnya. Sedangkan isi adalah para tokoh serta pelaku seni budaya yang sadar akan pelestarian dan perkembangan seni budaya daerah. Sehingga keragaman budaya tersebut sebagai latar belakang seni budaya daerah yang majemuk menjadi kepribadian budaya masyarakat Jombang yang disebut “Gaya Jombangan” (Sareh, wawancara 2004). Di sisi yang lain ada pendapat Drs. Nasrul llah sebagai salah satu budayawan Jombang yang perlu digaris bawahi, karena relitanya Kabupaten Jombang mempunyai beberapa macam bentuk kesenian rakyat, seperti: Besutan, Ludruk, Jaran Kepang Dor, Hadrah, Kentrung, Sandur, Wayang Krucil, Wayang Topeng, Wayang Kulit dan sebagainya; di mana semua itu mencerminkan kearifan lokal masyarakat Jombang yang memiliki ragam berbeda dengan etnis Jawa Timuran yang lainnya
Ekafadila
BalasHapusXII A
Nilai kearifan lokal yg ada didaerah saya mengandung beberapa macam yaitu keagamaan, pendidikan saling toleransi mitos. Contohnya dalam keagaamaan di adakan pengajian. Didalam pendidikan kita ada rutinan setiap malam Senin lalu saling toleransi yaitu desa daerah saya mayoritas Islam tetapi kita punya perbedaan aliran lah bisa dibilang jadi kita saling bertoleransi tidak ada saling menghukumi atau melarang.. kalau mitos didaerah saya yaitu di daerah saya dekat dgn gunung pegat katanya apabila pengantin baru / pasangan melintasi gunung pegat maka rumah tangga mereka hancur maka dari itu banyak pasang jarang lewat daerah gunung pegat ya kadang jga ad yg lewaat daerah itu.
Nama : ASNA NUR HOLIFA
BalasHapuskelas : XIIa
Kearifan lokal yang ada di desa/ daerah saya yaitu toleransi tinggi terhadap umat beragama sebagaimana masyarakat di dearah saya memiliki agama yg berbeda² . Ketika kami mengadakan slametan atau ada hajat mereka pun turut hadir meskipun hanya sekedar hadir. Rasa solidaritas sebagai mahkluk sosial sangat tinggi sehingga saling tolong menolong dalam apapun kecuali dalam hal ibadah
Nama : TITIS SYAWALNA PUTRI
BalasHapuskelas : XII-A
KEARIFAN LOKAL adalah identitas budaya suatu kelompok masyarakat yang diwariskan secara turun temurun dari generasi ke generasi atau masyarakat ke masyarakat lainnya, sehingga menjadi suatu bagian yang tidak terpisahkan dari budaya masyarakat tersebut.
Salah satu kearifan lokal yang masih dilestatikab di wilayah saya adalah, tentang perilaku contohnya nilai sopan dan santun terhadap orang yang lebih tua sangat di terapkan dalam kehidupan sosial di masyarakat, larangan meludah di sembarang tempat.
Kearifan lokal seperti inilh seharusnya wajib kita lestarikan sebagai identitas khas masyarakat Indonesia yang tidak bisa terpisahkan. Dan sebagai bentuk alat kontrol sosial.
Selesai.... 🤗🤗🤗
Nama: Erlika nur A.H
BalasHapusKelas: XIIA
Kearifan lokal yang ada di daerah saya yaitu tradisi adat dan kesenian yang masih berlaku. Tradisi adat salah satunya yaitu seperti baritan yang dimana masyarakat berkumpul untuk menjalankan ritual do'a dan mengucapkan syukur atas nikmat yang diberikan tuhan. Kemudian dalam hal kesenian masih adanya pewayangan (wayang kulit) yang dimana hal tersebut merupakan peninggalan dari sunan kalijaga.
Nama:Ridfa Fadlilana
BalasHapusKelas:12A
Kearifan lokal yang ada didaerah saya berupa upacara pembersihan makam leluhur yg pernah berjasa pada desa (nyadran), dan acara tahunan bersih desa sebagai rutinitas sosial dalam masyarakat yang diisi dengan tahlil/pengajian menunjukkan adanya nilai keagamaan
Nama:Daris Salamah
BalasHapusKelas:Xll-A
Kearifan lokal yg terdapat di daerah saya adalah kebersamaan antara masyarakat tanpa membedakan agama dan tahta, saling bergotong royong. Adat istiadat yg masih melekat, dan saling menghormati tradisi masyarakat yg berbeda.
Nama:Ahmad jalaluddin
BalasHapusKls:12a
Candi borobudur
Nama : Nur fitria
BalasHapusKelas : 12a
Kearifan lokal yang terdapat di daerah saya adalah tradisi adat istiadat setempat, gotong royong dalam membersihkan lingkungan sekitar, tudak membeda bedakan ras satu sama lain, saling mensuport warga satu sama lain.
Nama: M Najibul Ihsan
BalasHapusKelas: XIIA
Kearifan lokal dalam masyarakat yang ada di sekitar daerah saya yaitu sikap toleransi dalam beragama sebagaimana penduduk disekitar saya berbeda-beda agama. Bahkan ketika ada pengjian dirumah saya tetangga saya tetap memilih untuk hadir. Serta rasa kepedulial juga gotong royong masyarakat tetap kuat
Nama: Hanggoro Nursetio M
BalasHapusKelas: XII A
Kearifan lokal yang ada di daerah saya adalah tentang kesopanan dalam berbicara satu sama lain dan sikap gotong royong yang masih sempurna sampai sekarang.
nama: putri salsabila azzahro'
BalasHapuskelas: XIIA
Kearifan lokal yang terdapat di daerah saya adalah
1).bersihh deso yaitu suatu kearifan lokal yang dilaksanakan di setiap tahun untuk mbersihkan lingkungan sekitar.yang diisi dengan tahlil atau pengajian yang menunjukkan ajaran agama islam.
2).slametan
yaitu acara syukurandengan mengundang beberaba kerabat atau tetangga acara ini dimulai dari dengan doa bersama untuk mensukuri atas nikmat Allah dan mendoakan orang yang sudah meninggal.
3).suran/suro
di daerah saya memiliki kepercayaan jika pada bulan suro tidak boleh mengadakan hajatan
4).pitutur luhur suku jawa
Nama: Amiroh Nubaila Hanum
BalasHapusKelas: XllA
Kearifan lokal yang ada di Desa saya Desa Maron yaitu, perbedaan antar agama yang membawa pengaruh baik dalam hal saling toleransi, menjalin kerukunan tanpa adanya adu keyakinan, dan selalu bekerjasama untuk mengembangkan kemajuan Desa. Kearifan lokal lainnya yaitu tradisi yang sering juga dilakukan oleh sebagian besar orang", yaitu tradisi selamatan yang memiliki tujuan untuk bersedekah dan mendoakan segala sesuatu yang sedang ditujukan/hajatkan. Selain dari itu, masih banyak kearifan" lokal lainnya.
Alhamdulillah😊
Nama:Luqman nur wahib
BalasHapusKls:Xll a
Kearifan lokal masalah pengangguran terbuka dengan cara pastinya pembukaan lapangan kerja secara besar-besaran dan menambah mutu dan kualitas individu masing-masing. kearifan lokal seperti masih memakai tradisi adat yang sesuai dengan norma-norma.
Nama:Nafisaturrochmah
BalasHapusKelas:XII b
Nilai kearifan lokal yang ada di Blitar salah satunya adalah kirab Tumpeng Encek
Nama : Dewi Badrul Kharirotus Sifa
BalasHapusKelas: XII A
Kearifan lokal dalam masyarakat yang ada di daerah saya yaitu adanya tradisi adat yang masih dilakukan.
-adanya tradisi Upacara Tahlilan Kematian.upacara Tahlilan ini dilakukan pada hari ke-1,ke 2, ke-3, ke-7, ke-40, ke-100, 1 tahun, dan 3 tahun usai kematian dari pihak yang meninggal. Kebiasaan ini memang perpaduan antara budaya Islam dengan budaya Hindu dimana dahulu memang terjadi proses akulturasi budaya yang hingga kini masih tetap terjaga keberadaannya.
-Kebiasaan Adat Tingkeban. Tradisi Tingkeban merupakan upacara selametan yang berlaku kepada ibu yang sedang hamil. Namun tidak semua ibu hamil dapat melakukan kebiadaan ini. Hanya dilakukan kepada ibu hamil yang usia kehamilannya sudah memasuki usia tujuh bulan. Tujuannya agar anak dalam kandungan lahir dengan selamat dan sehat wal afiat serta dijauhkan dari segala macam penyakit.
Nama:Gilang Febriansyah
BalasHapusKelas:XII A
Kearifan lokal yang ada di daerah saya salah satunya adalah kenduri encek yang dilakukan di bulan suro.Dan juga tahlil kematian yang dilakukan 1-7 hari setelah meninggal dan Hari ke 40,100,dan 1000 an.
ROHANA MARIA ULVA
BalasHapus12A
Adapun beberapa nilai-nilai kearifan lokal yg ada di daerah saya (Ds.Wonorejo) mencakup nilai :
•Religi : dilaksanakannya berdoa bersama dg menyembelih hewan sebagai wujud rasa syukur maupun penyampaian doa dg bersedekah atas kelahiran dan kematian
•Gotong royong : Saat menjelang Idul Fitri para warga bergotong royong mempercantik lingkungan dengan menghias jalan ataupun kegiatan lainnya
•Seni : pergelaran wayang kulit sebagai sarana upacara, pertunjukan, dan pendidikan
•Sejarah : masyarakat mempercayai bahwa di desa Wonorejo konon katanya danyang/pembabat desa tidak rukun akibatnya antara Dusun Gempol kenceng dan Wonorejo tidak diperbolehkan untuk menikah
•Ekonomi : kebiasaan masyarakat desa ketika membeli sesuatu masih ada tawar-menawar atau tukar menukar barang dgn kata lain dalam bahasa Jawa (ngenyang dan nggenteni)
Nama :Ahmad Taufik Hidayat
BalasHapusKelas: XIIA
Kearifan lokal yang ada di daerah saya yaitu tradisi adat dan kesenian yang masih berlaku. Tradisi adat salah satunya yaitu seperti baritan yang dimana masyarakat berkumpul untuk menjalankan ritual do'a dan mengucapkan syukur atas nikmat yang diberikan tuhan. Kemudian dalam hal kesenian masih adanya pewayangan (wayang kulit) yang dimana hal tersebut merupakan peninggalan dari sunan kalijaga.
Balas
Nama;khurun farida
BalasHapusKelas;12B
kearifan lokal yang ada di sekitar saya yaitu rukunnya anatr umat beragama, saling gotong royong, mengingatkan satu sama lain, bersosialisasi/ berbincang2
Nama: Lailatul Nadhiroh
BalasHapusKelas: XII A
Kearifan lokal yang ada di daerah saya adalah tingginya sikap toleransi antar umat beragama, masyarakat nya ramah terhadap siapapun tanpa membeda-bedakan dan saling gotong royong dengan sesama.
Nama:M jamal udin jauhari
BalasHapusKelas:XIIA
Kearifan lokal di daerah saya adalah saling menghargai pendapat stu sama lain