Mengenal Dampak Perubahan Sosial Terhadap Masyarakat
Squad, bagaimana kabar kalian? Bagaimana kondisi lingkungan di sekitar tempat tinggal kalian? Semoga selalu aman, ya! Kalian sudah pernah dengar belum sih, kalau dalam sebuah kehidupan sosial di lingkungan sosial, tentu ada yang disebut dengan perubahan sosial. Wah, ternyata nggak cuma power rangers aja ya yang bisa berubah? Hahahaha ya tentu tidak dong. Kamu tau nggak, sih, perubahan itu juga memiliki dampak positif dan negatif terhadap masyarakat. Apa saja, ya? Kuy mengenal dampak perubahan sosial terhadap masyarakat!
Dampak Positif
Ada beberapa dampak positif perubahan sosial yang bisa dirasakan oleh masyarakat. Dampak positif yang pertama adalah munculnya nilai dan norma baru yang lebih sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman. Contohnya adalah munculnya UU No. 21 Tahun 2007 yang membahas tentang perdagangan manusia. Perdagangan manusia sendiri mulai marak akhir-akhir ini, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di negara lain.
Dampak positif yang kedua adalah berkembangnya lembaga-lembaga sosial baru, yang merupakan penerapan dari diferensiasi struktural. Lembaga-lembaga sosial ini memungkinkan anggota masyarakat untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan yang semakin kompleks. Salah satu contohnya adalah pengalihan fungsi pendidikan usia dini. Fungsi pendidikan usia dini pada awalnya merupakan tanggung jawab masing-masing keluarga, tetapi seiring dengan perkembangannya, mulai muncul institusi pendidikan yang berfokus pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Dampak positif yang ketiga adalah pesatnya perkembangan teknologi. Teknologi merupakan salah satu faktor penting dalam kehidupan sehari-hari saat ini. Melalui teknologi, masyarakat tidak hanya bisa mengakses informasi, tetapi juga bisa saling memberikan informasi.
Teknologi berperan penting dalam kehidupan sehari-hari (Sumber: Shutter Stock)
Dampak Negatif
Dampak negatif yang pertama disebut dengan disorganisasi sosial. Konsep disorganisasi sosial merupakan proses melemahnya nilai dan norma dalam suatu masyarakat akibat terjadinya perubahan. Sebagai contohnya, di era sosial media saat ini, masyarakat cenderung beralih kepada sikap individualistis (mementingkan diri sendiri) dan kurang memperhatikan lingkungan sosial sekitar. Kamu jangan sampai seperti itu, ya!
Dampak negatif yang kedua adalah Cultural Shock atau guncangan budaya. Yang dimaksud dengan cultural shock adalah kondisi ketika masyarakat mengalami kaget karena belum siap menerima perubahan. Perubahan yang dimaksud di sini adalah perubahan yang disebabkan akibat adanya unsur-unsur kebudayaan asing yang berbeda dengan kebudayaan sendiri. Dampak terburuk dari cultural shock adalah ketertinggalan kondisi dan bisa menyebabkan terjadinya masalah sosial.
Dampak negatif yang ketiga adalah Cultural Lag. Cultural Lag atau kesenjangan budaya merupakan ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan akibat terjadinya perubahan serta pergeseran kebudayaan. Cultural lag juga dapat terjadi jika terjadinya perbedaan taraf kemajuan antara berbagai daerah dalam suatu kebudayaan.
Contoh cultural lag antara lain keberadaan bus khusus yang sebenarnya ditujukan untuk mengurai masalah kemacetan di ibukota, namun justru menambah kemacetan. Hal ini disebabkan karena banyak kendaraan bermotor yang menerobos masuk jalur khusus bus tersebut. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa pembaharuan transportasi publik di ibukota tidak diimbangi dengan kesadaran bertransportasi dan disiplin berlalu lintas. Semoga kamu tidak mengalami cultural lag, ya!
Wah, ternyata cukup banyak ya dampak perubahan sosial terhadap masyarakat. Semoga kita bisa memperoleh yang baik-baik dan tidak ikut terseret dampak negatifnya, ya! Kamu ingin belajar lebih lanjut mengenai dampak perubahan sosial?
JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT.
Indonesia adalah negara majemuk yang terdiri dari banyak suku bangsa, baik besar maupun kecil. Suku-suku bangsa yang kecil umumnya terdapat di pedalaman sehingga terisolasi dari pergaulan dengan dunia atau suku bangsa yang ada di luar. oleh karena itu, jelaskan mengenai alasan suku bangsa pedalaman terisolasi dan sulit melakukan atau menerima perubahan. Kemudian coba tunjukkan beberapa contoh suku bangsa di Indonesia yang masih terisolasi.
Nama m jaliludin
BalasHapusKls12 b
Karena suku perdalaman kalah maju dalam menciptakan teknologi
Nama: Ferdyan Zuhairi Alwi S
BalasHapusKelas:12b
Karena suku perdalaman kalah maju dalam menciptakan teknologi dan informasi tentang koneksi internet
Nama: Nuril fatchurohman
BalasHapusKls : XIIb
Karena suku pedalaman tidak yang mau kalau suku di pedalaman itu mempunyai yang bertentangan atau tidak ingin menerima suku luar sehingga terisolasi dan suku pedalaman itu besi kuat untuk mempertahankan tradisi mreka meskipun tidak ada rasa ingin menjadi suku² di luar sana. Contoh suku² yang masih terisolasi suku Baduy,suku Samin, suku anak dalam,suku Polahi,suku kajang.
Nama:Luk luk'us sa'adatil mar'ah
BalasHapusKelas:12b
Karena adat istiadat mereka sudah jadi kebiasaan turun-temurun/nenek moyang sehingga mereka sulit untuk menerima perubahan diri.jadi mereka lebih aik mengasingkan diri dari dunia modern.
contohnya:suku dayang pedalaman,asmat,suku baduy
Nama :Defi Ratnasari
BalasHapusKelas :XII B
Karena budaya masih dieratkan dengan kebudayaan nenek moyang,masih merekatkan adat istiadat nenek moyang,masih mempercayai keyakinan nenek moyang untuk tidak meninggalkan tempat tersebut. Selain itu karena topografinya atau karena letaknya yang terpencil,sehingga pengaruh luar akan sulit masuk.
Contohnya :Suku Dayak pedalaman,suku asmat,suku baduy,suku mante
Nama :ahmad irvan
BalasHapusKls :12b
Alasan
Karena suku bangsa terdalam adat istiadat & budaya terbentuk karena turun temurun dari nenek moyang mereka bahkan sudah mengakar. Sehingga susah bagi mereka untuk menerima budaya baru bahkan modern. Contohnya suku samin adlh suku pedalaman pegunungan kendeng yng tersebar di daerah blora, pati, bojonegoro, mereka memilih tinggal di lereng gunung&menjauhkan dari keramaian masyarakat. Penolakan terhadap pemerintah bermula dari sikap pendahulunya samin surosinteko yg menentang kapitalisme dan materialisme pemerintah hindia belanda
Nama:riki irwanto
BalasHapusKelas:XII B
Jawaban:
Karena adat istiadat mereka sudah jadi kebiasaan turun-temurun/nenek moyang sehingga mereka sulit untuk menerima perubahan diri.jadi mereka lebih aik mengasingkan diri dari dunia modern.
Contoh:suku polahi, suku kajang, suku Dayak, suku badui
Nama:anik susilowati
BalasHapusKls:12b
Alasan Suku Bangsa Pedalaman tidak mau menerima perubahan karena budaya masih dieratkan dengan kebudayaan nenek moyang,masih merekatkan adat istiadat nenek moyang,dan masih mempercayai keyakinan nenek moyang.
Contoh suku :
- Badui(Banten)
- Anak dalam(Jambi)
- Asmat(Papua)
- Dayak(Kalimantan)
Nama:anik susilowati
BalasHapusKls:12b
Alasan Suku Bangsa Pedalaman tidak mau menerima perubahan karena budaya masih dieratkan dengan kebudayaan nenek moyang,masih merekatkan adat istiadat nenek moyang,dan masih mempercayai keyakinan nenek moyang.
Contoh suku :
- Badui(Banten)
- Anak dalam(Jambi)
- Asmat(Papua)
- Dayak(Kalimantan)
Nama ; Silvianisa Eka Santy
BalasHapusKelas ; XII B
Nomer Absen ; 24
Suku pedalaman dapat terisolasi dengan rapat karena mereka tidak mau menerima sesuatu yang bertentangan dengan budaya mereka dan tetap meyakini kepercayaan nenek moyang mereka . Sehingga membuat tegnilogi dan informasi sulit memasuki pedalaman tersebut. Contoh ; Suku Baduy , Suku Samin , Suku Anak Dalam , Suku Polahi , Suku Kajang , Suku Korowai , Suku Mentawai , dan Suku Togutil.
Nama:Choirul rozikin
BalasHapusKelas:12B
Karena masih merekatkan adat istiadat nenek moyang,masih mempercayai keyakinan nenek moyang untuk tidak meninggalkan tempat tersebut. Selain itu karena topografinya atau karena letaknya yang terpencil,Sehingga susah bagi mereka untuk menerima budaya baru bahkan modern.contohnya:suku Baduy,suku Asmat,dan suku Dayak pedalaman.
Nama:dwi yunita sari
BalasHapusKelas:12b
Absen:08
Karena adat istiadat sudah menjadi kebiasaan turun-temurun/nenek moyang sehingga mereka sulit untuk menerima perubahan diri.jadi mereka lebih aik mengasingkan diri dari dunia modern.
contohnya:suku dayang pedalaman,asmat,suku baduy,suku mentawai dan suku korowai
Nama:M Munib Hariyadi
BalasHapusKelas:XIIB
Alasan Suku Bangsa Pedalaman tidak mau menerima perubahan :
- Budaya masih dieratkan dengan kebudayaan nenek moyang.
- Masih merekatkan adat istiadat nenek moyang.
- Masih mempercayai keyakinan nenek moyang.
Contoh suku :
- Badui < Banten >
- Anak dalam < Jambi >
- Asmat < Papua >
- Dayak < Kalimantan >
Nama:dwi yunita sari
BalasHapusKelas:12b
Absen:08
Karena adat istiadat sudah menjadi kebiasaan turun-temurun/nenek moyang sehingga mereka sulit untuk menerima perubahan diri.jadi mereka lebih aik mengasingkan diri dari dunia modern.
contohnya:suku dayang pedalaman,asmat,suku baduy,suku mentawai dan suku korowai
Nama:M Munib Hariyadi
BalasHapusKelas:XIIB
Alasan Suku Bangsa Pedalaman tidak mau menerima perubahan :
- Budaya masih dieratkan dengan kebudayaan nenek moyang.
- Masih merekatkan adat istiadat nenek moyang.
- Masih mempercayai keyakinan nenek moyang.
Contoh suku :
- Badui < Banten >
- Anak dalam < Jambi >
- Asmat < Papua >
- Dayak < Kalimantan >
Nama:Rahmat Fadholi Efendi
BalasHapusKelas:12B
Hal itu dikarenakan suku pedalaman,lebih menjujung tinggi adat nenek moyang mereka,sehingga tidak mudah untuk mereka ber sosialisasi dg dunia luar,beberapa suku di indonesia yang masih terisolasi ialah suku dayak,dan beberapa suku di daerah timur lainya
Nama:mirza danish rifai
BalasHapusKelas:12B
Karena adat istiadat mereka sudah jadi kebiasaan turun-temurun/nenek moyang sehingga mereka sulit untuk menerima perubahan diri. Contohnya suku dayak
Nama:mirza danish rifai
BalasHapusKelas:12B
Karena adat istiadat mereka sudah jadi kebiasaan turun-temurun/nenek moyang sehingga mereka sulit untuk menerima perubahan diri. Contohnya suku dayak
Nama:Khurun Farida
BalasHapusKelas:12B
Karena adat istiadat suku pedalaman lebih kental dan masih terjaga keaslian nya, suku yang masih terisolasi di Indonesia yaitu suku kalimantan dan papua yang masih belum ter jangkau oleh pihak pemerintah. Mereka lebih mengutamakan adat nenek moyang dari pada budaya² luar yang baru
Nama:jihan rostika putri
BalasHapusKelas:XII B
Karena masih terikat dengan budaya nenek moyang yang turun temurun sehingga menyulitkan mereka menerima budaya modern dan memilih mengasingkan diri di daerah terpencil contoh
Suku Acre(amazone)
Suku Dani(papua)
Suku Sakai(riau)
Sjku Baduy(banten)
Nama:Kurnia wahyuni
BalasHapusKelas:12B
Karena suku pedalaman Budayanya masih dieratkan dengan kebudayaan nenek moyang yg kental,kuatnya adat istiadat nenek moyang dan banyak orang yg mempercayai keyakinan nenek moyang contoh terpencil suku Dayak,badui,Asmat dll
Nama :Andri Eko Budi S
BalasHapusKelas:XII B
Karena suku perdalaman lebih mengutamakan budaya dan tradisi nenek moyang yang secara turun temurun dari pada perubahan sosia. Suku yang masih terisolasi diri yaitu suku dayak, badui, asmad, dll.
Nama : rokhmatul iza
BalasHapusKelas:
Karena suku pedalaman lebih mengutamakan tradisi nenek moyang yang secara turun menurun . Misalnya terlihat dalam system kekerabatan, yang dimana masing-masing suku bangsa menganut klem (garis keturunan). Contohnya seperti : a.Marga (Batak) : Marpaung, Lubis, Sihotang, dll. b.Suku (Minang) : Cianogo, Koto, Tanjung, dll. c.Fam (Minahasa) : Supit, Lasut, Manadagi, dll. d.Fam (Maluku) : Manahutu, Guslaw, Pattinasarani, d
Nama:Inzaghi Harnadi Yudha Perdana
BalasHapusNama:XII B
Karena budaya mereka masih dieratkan dengan kebudayaan nenek moyang, Masih merekatkan adat istiadat nenek moyang, dan masih mempercayai keyakinan nenek moyang.
Contoh suku bangsa di Indonesia yang masih terisolasi:
1. Suku Bauzi / Baudi (Papua)
2. Suku Togutil (Halmahera)
3. Suku Polahi (Gorontalo)
4. Suku Korowai
5. Suku Dayak (Kalimantan)
6. Suku Anak dalam (Jambi)
7. Suku Asmat (Papua)
Nama:Gilang febriansyah
BalasHapusKelas:12A
Alasan Suku Bangsa Pedalaman tidak mau menerima perubahan :
- Budaya masih dieratkan dengan kebudayaan nenek moyang.
- Masih merekatkan adat istiadat nenek moyang.
- Masih mempercayai keyakinan nenek moyang.
Contoh suku :
- Badui < Banten >
- Anak dalam < Jambi >
- Asmat < Papua >
- Dayak < Kalimantan>.
Nama:Nafissatur rosyidah
BalasHapusKLs: xll a
JAwaban:
Terakhir yaitu, kemajemukan masyarakat berdasarkan agama. Agama adalah kepercayaan kepada alam gaib yang telah mengenal berbagai kepercayaan kepada alam gaib tanpa dituntun oleh kitab suci. Di Indonesia sendiri terdapat lima agama, yaitu islam, Kristen, khatolik, budha, dan hindu. Beberapa dari masyarakat Indonesia juga percaya akan kepercayaan yang dibawa oleh nenek moyang terdahulu. Berikut beberapa jenis kepercayaan yang masih diyakini oleh beberapa masyarakat Indonesia, seperti animisme dan dinamisme. Animisme yaitu kepercayaan kepada roh-roh nenek moyang dan roh lainnya dari makhluk dan benda alam. Sedangkan dinamisme yaitu kepercayaan kepada semua benda hidup maupun mati yang dianggap mempunyai kekuatan gaib dan luar biasa.
Adanya keberagaman masyarakat Indonesia juga dapat memberikan pengaruh dalam berbagai kehidupan bangsa Indonesia. Hal ini menjadi tantangan bagi kita untuk tetap mempertahankan adanya persatuan dan kesatuan dan meningkatkan sikap saling menghargai di tengah perbedaan yang ada. Hal-hal yang dapat terpengaruh dengan adanya kemajemukan ini, yaitu konflik sosial dan integrasi sosial.
Dalam konflik social telah memperlihatkan bahwa bangsa Indonesia yang majemuk seringkali menghadapi masalah dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan. Oleh karena itu, hal ini merupakan tantangan bagi kita semua sebagai masyarakat Indonesia untuk tetap mempertahankan persatuan dan kesatuan. Contoh permasalahan yang terjadi dalam kehidupan social seperti adanya SARA (suku,agama,ras, dan antar golongan). Hal ini biasanya disebabkan karena kurangnya toleransi yang terjadi di antara beberapa golongan masyarakat, adanya perbedaan pendirian dan perasaan antar individu, dan adanya perbedaan kebudayaan yang berkaitan dengan tata nilai. Adanya konflik sosial juga memberikan dampak positif dan negatif, yaitu seperti berikut. Untuk dampak positifnya seperti ; bertambahnya solidaritas yang merasa senasib dan sepenanggungan, perubahan kepribadian para individu dengan sadar akan kekurangan dirinya, dan dapat menyelesaikan suatu masalah. Sedangkan untuk dampak negatifnya yaitu : goyah dan retaknya persatuan kelompok, hancurnya harta benda dan jatuhnya korban manusia, dan perubahan kepribadian yang tidak menyenangkan, merasa cemas, dan trauma.
Pengaruh lainnya yaitu adanya integrasi sosial. Integrase adalah penyatuan secara terencana dari bagian-bagian yang berbeda menjadi satu kesatuan yang serasi. Hal ini menyebabkan masyarakat menjadi suatu keseluruhan yang bulat. Dalam integrasi sosial ini membutuhkan adanya proses yang harus berjalan dengan baik agar menjadi satu kesatuan yang serasi.
Jadi, di tengah arus modern saat ini membuat kita sebagai warga negara yang baik, untuk tetap mempertahankan dan menjaga persatuan dan kesatuan di tengah adanya berbagai perbedaan. Tentu saja kita membutuhkan sebuah landasan agar tetap menjadi bangsa yang satu, yaitu Bhinneka Tunggal Ika. Sekali pun berada dalam satu kesatuan, tetapi tetap selalu ingat bahwa sesungguhnya bangsa Indonesia berbeda-beda dalam satu kemajemukan. Dan akan selalu menjadi indah jika kita menghargai adanya perbedaan tersebut.
Nama:ahmadjalaludin
BalasHapusKls:12a
Mapel:fiqih
Karena suku pendalamanlebih mengutamakan budaya dantradisi
Nama: Ahmad Taufik Hidayat
BalasHapusKelas:12a
Karena masih terikat dengan adat istiadat nenek moyang mereka
Contoh: suku Badui, suku Dayak,suku Asmat,
Nama : Ridfa Fadlilana
BalasHapusKelas : XII A
Karena adat istiadat mereka sudah jadi kebiasaan turun-temurun/nenek moyang sehingga mereka sulit untuk menerima perubahan masa kini, maka mereka lebih baik mengasingkan diri dari dunia modern.
Contoh suku bangsa yang masih terisolasi dan nyaris punah:
Suku Mante, Suku Kombai, Suku Samin, Suku Togutil, Suku Laut, Suku Kajang, Suku Polahi, Suku Sakai, Suku Korowai, Suku Baduy, Suku Dani
Nama :Nur fitria
BalasHapusKelas : 12a
Karena adat istiadat suku pedalaman lebih kental dan masih terjaga keaslian nya, suku yang masih terisolasi di Indonesia yaitu suku kalimantan dan papua yang masih belum ter jangkau oleh pihak pemerintah. Mereka lebih mengutamakan adat nenek moyang dari pada budaya² luar yang baru.
contohnya :
-Suku Badui(Banten)
-Suku Asmat(Papua)
-Suku Dayak(Kalimantan)
M choirun nizar
BalasHapusXII.A
Karena suku bangsa terdalam adat istiadat & budaya terbentuk karena turun temurun dari nenek moyang mereka bahkan sudah mengakar. Sehingga susah bagi mereka untuk menerima budaya baru bahkan modern dan tidak mau menerima perubahan :
Contoh suku bangsa di Indonesia yang masih terisolasi:
1. Suku Bauzi / Baudi (Papua)
2. Suku Togutil (Halmahera)
3. Suku Polahi (Gorontalo)
4. Suku Korowai
Nama:Arizalpratama
BalasHapusKelas:XIIA
Karena adat istiadat mereka sudah jadi kebiasaan turun-temurun/nenek moyang sehingga mereka sulit untuk menerima perubahan diri.jadi mereka lebih aik mengasingkan diri dari dunia modern.
contohnya:suku dayak pedalaman,asmat,suku baduy
Nama: Hanggoro Nursetio
BalasHapusKelas: XII A
Karena adat istiadat mereka sudah jadi kebiasaan turun-temurun/nenek moyang sehingga mereka sulit untuk menerima perubahan diri.jadi mereka lebih baik mengasingkan diri dari dunia modern.
contohnya:suku dayang pedalaman,asmat,suku baduy dll
Nama Eka Fadila
BalasHapusKelas XIIA
Karena letak geografis suki pedlaman yang sulit di jamah, karena budaya suku menolak untuk menerima perubahan budaya modern,
Contoh: suku baduy, suku asmat
ROHANA MARIA ULVA(23)
BalasHapus12a
Alasan diantaranya adalah..
•masyarakatnya kurang terbuka dg perkembangan dunia yg pesat, sehingga pola pikir mereka menjadi pola pikir yg statis, sehingga mereka hanya mengetahui hal2 yg terjadi di lingkungan mereka, dan mereka menganggap hal yg mereka ketabui tsb adalah hal yg paling benar
•mereka masih menganut kepercayaan luhur, untuk tidak meninggalkan wilayah yang ditempati
•mereka sudah nyaman tinggal di wilayahnya dengan memiliki semua sumber daya kehidupan
•Mereka begitu gigih mempertahankan tradisi dari pengaruh modernisasi
Contohnya antara lain sbb :
1. Suku Baduy (Banten)
2. Suku Samin (Blora, Pati, Bojonegoro)
3. Suku Anak Dalam (Jambi)
4. Suku Polahi (Gorontalo)
5. Suku Kajang (Sulawesi Selatan)
6. Suku Korowai (Papua)
7. Suku Mentawai (Sumatra Barat)
8. Suku Togutil (Maluku Utara)
Dan masih banyak lagi
Nama:Lailatul Nadhiroh
BalasHapusKelas: XII A
karena suku pedalaman masih sangat Memegang teguh keyakinan terhadap nenek moyang mereka serta, adat dan budaya yang tidak boleh mereka tinggalkan ,mereka juga sudah nyaman tinggal di wilayahnya dengan sumber daya kehidupan yang ada dengan memanfaatkan kekayaan alam di sekitarnya. Kalau mereka memiliki hubungan dengan dunia luar, mereka akan memiliki aturan yang ketat. Tujuannya yaitu agar tradisi dan budaya mereka tidak tergerus oleh budaya luar terutama pengaruh modernisasi
Contohnya:
1.suku badui (banten)
2.suku samin(blora)
3.suku anak dalam (jambi)
4.suku polahi (gorontalo)
5.suku kajang(sulawesi selatan)
Nama: putri Salsabila azzahro'
BalasHapusKelas:XIIA
Karena masyarakatnya kurang terbuka dg perkembangan dunia yg pesat, sehingga pola pikir mereka menjadi pola pikir yg statis, sehingga mereka hanya mengetahui hal hal yg terjadi di lingkungan mereka, dan mereka menganggap hal yg mereka ketabui tsb adalah hal yg paling benar.contoh suku tersebut adalah:
1).Badui =Banten
2).Anak dalam =Jambi
3).asmat=Papua
4). Dayak =Kalimantan
Nama: Erlika Nur Azizah Herlambang
BalasHapusKelas: XIIA
Suku pedalaman bayak yang terisolasi dan ketinggalan teknologi biasanya yaitu kurangnya peehatian dari pemerintah atau terkadang kebanyakan dari mereka memangtidak ingin menerima budaya atau teknologi dari luar karena ingin mempertahankan budaya dan adat dari leluhur mereka yang dimana mereka terkadang percaya bahwasannya budaya dan adat mereka itu akan membawa sebuah keberuntungan dan budaya dari luar akan membawa kesialaan.
Contoh suku pedalaman yaitu suku badui, asmat, suku korowai dan masih banyak lagi yang ada di indonesia sehingga tidak bisa menyebutkan satu persatu๐. Terimakasih
Nama : Dewi Badrul Kharirotus Sifa
BalasHapusKelas: XII A
Banyak suku di Indonesia yang hingga kini masih terisolir. Bukannya pemerintah mengabaikan keberadaannya. Mereka memiliki alasan tersendiri,yaitu mereka sendiri yang menolak pengaruh luar.Mereka begitu gigih mempertahankan tradisi dari pengaruh modernisasi. Kalau toh harus berhubungan dengan dunia luar, mereka memiliki aturan yang ketat. Tujuannya agar tradisi mereka tidak tergerus. Selain alasan itu, karena mereka kurang terbuka dengan perkembangan dunia luar yang pesat. Mereka hanya mengetahui hal-hal yang terjadi di sekitar lingkungan nya, dan mereka menganggap hal tersebut yang paling benar.
Seperti contoh, suku Baduy (Banten), suku Yamin (Blora, Pati, Bojonegoro), suku anak dalam (Jambi), suku Polahi (Gorontalo), suku kajang (Sulawesi Selatan), suku korowai(Papua), suku Mentawai (Sumatra barat), suku Togutil (Maluku Utara).
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKarena Budaya masih dieratkan dengan kebudayaan nenek moyang, Masih merekatkan adat istiadat nenek moyang.Masih mempercayai keyakinan nenek moyang.Selain itu karena topografinya atau karena letaknya yang terpencil,sehingga pengaruh luar akan sulit masuk.serta alasan tertentu tiap sukunya. Seperti contoh : suku polahi adalah masyarakat pelarian zaman dahulu yang melakukan eksodus ke hutan karena takut dan tidak mau dijajah oleh Belanda sehingga menjadikan mereka sebagai suku terasing sampai dengan saat ini. Mereka hidup di pedalaman hutan daerah Boliyohuto, Paguyaman dan Suwawa, Provinsi Gorontalo. Konon orang Polahi adalah pelarian pada zaman Belanda, yang katanya untuk menghindari pembayaran pajak.
BalasHapusAlasan suku pedalaman terasing dan sulit menerima perubahan :
BalasHapus1. Mereka bersikap tertutup terhadap dunia luar / hubungan interaksi dari luar, mereka menganggapnya asing dan bisa mengancam mereka.
2. Mereka tertinggal arus globalisasin zaman dengan penggunaan tekhnologi modern.
3. Mereka ingin melestarikan kebudayaan dan warisan para leluhur mereka.
4. Mereka takut apabila menerima perubahan dan apabika didatangi manusia dari luar atau dari kota.
5. Mereka masih mempercayai mitos/larangan yang ada di suku mereka.
Suku terasing pedalaman yang ada di indonesia
1. Suku Bauzi, papua
2. Suku Polah, gorontalo
3. Suku Togutil, maluku utara
4. suku kajang, sulawesi selatan
5. Suku sakai, riau
6. Suku karowai, papua
7. Suku laut, kepulauan riau
8. Suku Dani, papua
9. Suku Anak Dalam, jambi
10. Suku Baduy, banten
11. Suku mente, aceh
12. Suku samin, blora
Selesaii.... ๐๐๐๐
NAMA : TITIS SYAWALNA PUTRI
KELAS : 12 A
Nama:Daris Salamah
BalasHapusKelas:Xll-A
Alasan Suku Bangsa Pedalaman tidak mau menerima perubahan karena Budaya masih dieratkan dengan kebudayaan nenek moyang, Masih merekatkan adat istiadat nenek moyang, Masih mempercayai keyakinan nenek moyang.
Contohnya suku dayak, asmat, badul dll
nama:m jamal udin juhari
BalasHapuskelas:12A
karena masayarakat kurang terbuka dg perkembagan dunia yang pesat sehingga pola pikir mereka menjadi pola pikir yang satis sehingga mereka mengetahui hal hal mengagap hal yang mereka ketahui tersebut adalah hal yang paling benar.contoh:
1.badawi=Banten
2.anak dalam=jambi
3.asmat=papua
4.dayak=kalimantan
Nama:Amiroh Nubaila Hanum
BalasHapusKelas:XllA
Dikarenakan suku pedalaman tetap menjaga tradisi leluhur, mereka menganggap budaya asing dapat mengancam tradisi leluhur mereka, kurangnya ilmu pengetahuan juga membuat mereka berfikir keras tanpa menerima perubahan apapun, mereka tetap mempercayai adanya malapetaka jika melanggar aturan di dalam suku mereka.
Misalnya, Suku Baduy yang tinggal di pedalaman Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, sampai sekarang masih mempertahankan "ritual seba" dan telah dijalankan secara turun-temurun, mereka juga tetap menggunakan bahasa Sunda Kuno.
๐๐
Nama: m najibul ihsan
BalasHapusKelas: XIIA
arena suku pedalaman lebih mengutamakan tradisi nenek moyang yang secara turun menurun . Misalnya terlihat dalam system kekerabatan, yang dimana masing-masing suku bangsa menganut klem (garis keturunan). Contohnya seperti : a.Marga (Batak) : Marpaung, Lubis, Sihotang, dll. b.Suku (Minang) : Cianogo, Koto, Tanjung, dll. c.Fam (Minahasa) : Supit, Lasut, Manadagi, dll. d.Fam (Maluku) : Manahutu, Guslaw, Pattinasarani,
Contoh suku bangsa di Indonesia yang masih terisolasi:
1. Suku Bauzi / Baudi (Papua)
2. Suku Togutil (Halmahera)
3. Suku Polahi (Gorontalo)
4. Suku Korowai
Nama: m najibul ihsan
BalasHapusKelas: XIIA
arena suku pedalaman lebih mengutamakan tradisi nenek moyang yang secara turun menurun . Misalnya terlihat dalam system kekerabatan, yang dimana masing-masing suku bangsa menganut klem (garis keturunan). Contohnya seperti : a.Marga (Batak) : Marpaung, Lubis, Sihotang, dll. b.Suku (Minang) : Cianogo, Koto, Tanjung, dll. c.Fam (Minahasa) : Supit, Lasut, Manadagi, dll. d.Fam (Maluku) : Manahutu, Guslaw, Pattinasarani,
Contoh suku bangsa di Indonesia yang masih terisolasi:
1. Suku Bauzi / Baudi (Papua)
2. Suku Togutil (Halmahera)
3. Suku Polahi (Gorontalo)
4. Suku Korowai
Nama: m najibul ihsan
BalasHapusKelas: XIIA
arena suku pedalaman lebih mengutamakan tradisi nenek moyang yang secara turun menurun . Misalnya terlihat dalam system kekerabatan, yang dimana masing-masing suku bangsa menganut klem (garis keturunan). Contohnya seperti : a.Marga (Batak) : Marpaung, Lubis, Sihotang, dll. b.Suku (Minang) : Cianogo, Koto, Tanjung, dll. c.Fam (Minahasa) : Supit, Lasut, Manadagi, dll. d.Fam (Maluku) : Manahutu, Guslaw, Pattinasarani,
Contoh suku bangsa di Indonesia yang masih terisolasi:
1. Suku Bauzi / Baudi (Papua)
2. Suku Togutil (Halmahera)
3. Suku Polahi (Gorontalo)
4. Suku Korowai
Nama: m najibul ihsan
BalasHapusKelas: XIIA
arena suku pedalaman lebih mengutamakan tradisi nenek moyang yang secara turun menurun . Misalnya terlihat dalam system kekerabatan, yang dimana masing-masing suku bangsa menganut klem (garis keturunan). Contohnya seperti : a.Marga (Batak) : Marpaung, Lubis, Sihotang, dll. b.Suku (Minang) : Cianogo, Koto, Tanjung, dll. c.Fam (Minahasa) : Supit, Lasut, Manadagi, dll. d.Fam (Maluku) : Manahutu, Guslaw, Pattinasarani,
Contoh suku bangsa di Indonesia yang masih terisolasi:
1. Suku Bauzi / Baudi (Papua)
2. Suku Togutil (Halmahera)
3. Suku Polahi (Gorontalo)
4. Suku Korowai